Contents
langkah Kerja Charger yang isikan Penuh Baterai HP di dalam 20 Menit – Vendor ponsel menjadi memperkenalkan pengisi kekuatan cepat atau charger yang dapat mengisi penuh ponsel baterai ponsel sebatas dalam hitungan menit. Pengisi kekuatan cepat SuperVOOC Oppo lebih-lebih disebut dapat isi penuh didalam 20 menit saja.
langkah Kerja Charger yang isikan Penuh Baterai HP di dalam 20 Menit
Pasalnya, kebolehan kekuatan pengisi energi super cepat ini raih 125 Watt. sementara pengisi daya cepat yang ada di pasaran ketika ini berkisar pada 18 sampai 65 Watt.
“Yang hari ini diperkenalkan adalah SuperVOOC 125 Watt,” ujar PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto didalam peluncuran secara virtual di Jakarta, Rabu (15/7).
Pengisi energi super cepat ini sebetulnya bukan cuma dikembangkan Oppo. Pabrikan China lain sepertinya benar-benar sedang gandrung membuat pengisi kekuatan cepat di atas 100 Watt. dikarenakan Xiaomi, Vivo, dan iQoo pun lagi tengah mengembangkan pengisian energi cepat di atas 100 Watt.
Xiaomi udah sempat memperlihatkan bocoran pengisi energi cepat ini pada pertengahan tahun lalu sedang awal th. ini Xiaomi membeberkan berbagai hambatan teknis terkait pengembangan pengisi kekuatan cepat itu.
Beberapa persoalan itu bila baterai yang tambah cepat habis, masalah keamanan baterai, dan sebagainya. di awalnya Oppo juga menerapkan pengisi daya 65 Watt antara Reno Ace 2, seperti dikutip Android Authority.
Ternyata setelah 800 putaran pengisian energi kapasitas baterai turun 91 prosen supaya datang mungkin mempercepat pengisian adaya ke 100 W bakal mengecilkan kapasitas baterai lebih cepat
“Saya tidak dapat bilang bahwa seluruh fast charging aman saat ini bergantung bagaimana masing – masing vendor melaksanakan pendekatan teknologi apa yang akan di implementasikan,” semakin Aryo.
Cara kerja VOOC
Ilustrasi charger hp. Pengisian energi cepat kerap menimbulkan sejumlah problem pada baterai (iStockphoto/spukkato)
Untuk mempercepat pengisian baterai, bisa ditunaikan bersama dua cara Pertama bersama tambah besar voltase atau tambah besar ampere.
Aryo menyebutkan VOOC tidak serupa bersama dengan perangkat pengisian kekuatan cepat yang lain. VOOC, kata dia memanfaatkan voltase rendah dan ampere yang besar.
Membesarkan ampere, persis dengan membesarkan tabung media listrik mengalir. sehingga ketika arus listrik ditambah tekanan pada baterai tidak tambah besar.
Menurut Aryo, selama ini banyak teknologi pengisian daya yang mencuri pendekatan pengisian energi bersama voltase tinggi.
Padahal, andaikan pengisian dengann voltase tinggi tanpa jadi besar tabung (ampere), dapat buat tekanan pada baterai semakin tinggi. Akibatnya, baterai semakin cepat panas dan ada risiko terbakar.
“Panas antara baterai itu sendiri yang berakibat bikin terjadi problem seperti overheat atau bisa saja hingga terjadi percikan dan ledakan,” tuturnya.
Lihat juga:Demi Tekan Harga, Apple pakai Baterai iPhone 12 Lebih Kecil
Selain jadi besar ampere, Aryo pun menyebutkan teknologi fast charging OPPO termasuk diamankan mengfungsikan chip yang bernama MCU (Micro Controling Unit).
Chip ini yang bakal menyesuaikan distribusi energi ke baterai dan memonitor suhu disaat lakukan pengisian daya.
“Pada 125W SuperVOOC di didalam ekosistem pengsian energi kami sampai meletakkan 10 sensor suhu di dalamnya.”
Selain itu, Aryo mengklaim OPPO pakai dua baterai terpisah untuk mendukung teknologi VOOC. Dia bicara perihal itu untuk mempercepat dan mempertahankan sistem keamanan pengisian.
Perkembangan SuperVOOC
Aryo mengatakan SuperVOOC terdiri dari banyak varian. tetapi dia mengatakan teknologi VOOC flash charging pertama kali dikembangkan antara tahun 2014 bersama dengan situasi voltase 5 volt dan 4 ampere. kemudian berlanjut pada th. 2015 terasa VOOC flash charging 2.0 bersama dengan kondisi yang persis tapi adaptor terpisah bersama dengan kabel; 2019 mulai VOOC flash charging 3.0 dan 4.0 (mendukung USB tipe C).
Sedangkan SuperVOOC, dia berkata diperkenalkan antara tahun 2016. SuperVOOC perdana resmikan energi pengisian maksimum mendekati 50W. Perangkat yang pertama di Indonesia memanfaatkan SuperVOOC adalah OPPO R17 Pro.
“Kemudian datang SuperVOOC 2.0 diperkenalkan pada th. 2020 bersama 65 Watt,” ujarnya.
Dengan pakai SuperVOOC 125W, dia menyebut sebuah baterai 4.000 mAh dapat terisi penuh didalam 20 menit. pada seri teranyar itu, dia berbicara pihaknya gunakan style C to style C.
Selain SuperVOOC, Aryo menyebut OPPO terhitung meluncurkan AirVOOC wireless flash charge 65W. AirVOOC yang baru diluncurkan kali ini meresmikan kempuan kekuatan yang lebih tinggi berasal dari pada mulanya yang sekedar 40W.
AirVOOC, kata dia, terhitung memanfaatkan dual-coil yang dapat mempercepat pengisian secara nirkabel berasal dari charger ke perangkat.
Tak cuman itu, Aryo mengemukakan pihaknya juga memperkenalkan SuperVOOC mini charger 50W. Dia berkata SuperVOOC mini sebatas memiliki lebar 39 mm dan tebal 10,5 mm. Berat perangkat itu, kata dia terhitung sekedar 50 gram.
Terakhir, dia memberitakan OPPO juga meluncurkan mini flash charger 110W yang memadai tipis.
Di sisi lain, Aryo mengklaim SuperVOOC 125W safe digunakan. karena dia menyebut SuperVOOC 125W telah mendapat sertifikasi berasal dari TÜV Rheinland. apalagi dia berkata TÜV menilai sistem berasal dari SuperVOOC terlalu aman.
“Dan hingga kala ini kami belum mendapatkan problem di pengisian VOOC maupun SuperVOOC,” ujar Aryo.